Kamis, 28 Juli 2016

Restorasi untuk Agnes Mo

    Kembali tegak berdiri diatas kertas yang masih kosong,masih tetap kuikuti kata hati..... meski kali ini aku harus mengikuti "aturan' dari keinginan dan kejujuran sebuah karya itu sendiri, sekecil apapun dan sesederhana apapun karya tersebut.
Pernah suatu saat aku  menjelajah di seraut wajah, perlahan namun pasti proses belajarpun berbuah sebuah karya sederhana dalam sehelai kertas berbaur lebur bersama warna warna seadanya. seraut wajah cantik tertawa kecil dalam setiap sentuhan halus yang ada..... dialah seraut wajah Agnes Monica (sekarang Agnes Mo) di awal tahun 2000an.
Namun sayang.... sang kertas bernasib kurang mujur, ia pernah terlipat diantara tumpukan cerita cerita dalam perjalanan pertama menuju bingkai.....iapun patah berbekas garis yang cukup menghalangi keserasian sebuah Drawing. dipandang kurang indah, dibingkaipun tak nyaman.... dan, kembalilah ia padaku, untuk kukemas ulang dalam sebuah restorasi kecil......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar